Dididik adalah sebuah inisiatif edutech (teknologi edukasi) dari Yayasan HaLo Bantu Dunia (HartLogic Foundation) yang berbentuk wadah edukasi gratis terbesar di Indonesia yang berfokus pada layanan berbasis pendidikan dan karir.

Dididik mengembangkan berbagai fitur berbasis teknologi, termasuk fitur informasi peluang, kelas virtual, wadah ujian daring, video wawasan, video belajar, video tutorial, marketplace kelas, konsultasi dan les privat, serta konten-konten pendidikan dan karir lainnya yang bisa diakses melalui web dan aplikasi Dididik.

Inisiatif Dididik didirikan sejak tahun 2013 oleh Bernhart Farras. Di mulai dari lokakarya secara tatap muka untuk membagi ilmu dalam public speaking dan entrepreneurship dengan nama Learn to Share Academy (LTS Academy).

Namun, LTS Academy istirahat sejenak pada tahun 2015-2016 karena Bernhart Farras berkuliah dan bekerja di Jerman. Pada tahun 2016, setelah kembali dari Jerman, Bernhart Farras melebur Indonesia Sekarang dan LTS Academy. Di mana LTS Academy memiliki layanan baru berupa informasi dan peluang. Hal ini terinspirasi dari keresahan Bernhart atas terbatasnya informasi untuk mengikuti kegiatan dan beasiswa seperti XL Future Leaders.

Pada tahun 2019, kami memulai kembali dan melakukan rebranding dengan nama Dididik. Di mana kami memulai dengan menyediakan konten video gratis yang dapat dinikmati kapan saja, di mana saja, dan oleh siapa saja.

Visi

Menyediakan kesempatan dan peluang yang sama untuk mendapatkan informasi, ilmu dan pengetahuan bagi seluruh manusia. #SayaSudahDididik

Misi

  • Akses pendidikan yang inklusif. Dididik menyediakan wadah dan platform pendidikan yang dapat diakses siapa saja, kapan saja, dan di mana saja. Karena kami berpedoman bahwa pendidikan adalah hak setiap manusia.
  • Menyediakan konten pendidikan berkualitas menggunakan teknologi terbaru (animasi, podcast, interaksi digital) dan menyampaikannya dengan jelas serta mudah dimengerti. Kami menggabungkan komunikasi efektif, visual interaktif, dan psikologi dalam pembuatan konten.
  • Mengedepankan dampak.  Di mana Dididik, mengedepankan dan meningkatkan kualitas pengajar serta memberikan penghasilan yang cukup untuk menjadi sejahtera. Meningkatnya kualitas pengajar akan berdampak pada masa depan generasi yang lebih baik.
  • Berkolaborasi serta mengerti tentang kebutuhan perusahaan, industri, sekolah, orang tua, dan murid.

Masalah yang ingin kami selesaikan

  • Akses eksklusif ke ilmu pengetahuan dan informasi
  • Kurangnya pendidikan berkualitas terbaik. (hanya pendapatan menengah ke atas yang memiliki akses)
  • Pengangguran

Gerakan Dididik

Dididik Untuk Pendidikan Indonesia

Sejak awal, keuntungan pribadi bukanlah tujuan utama kami. Dididik hadir sebagai sebuah gebrakan baru untuk pendidikan di Indonesia. Kami bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan.

EduTech (Teknologi Edukasi) mengalir pada darah Dididik 

Dididik juga percaya bahwa teknologi dapat membantu siswa, pembagi ilmu, dan orang tua untuk menjalankan aktivitasnya menjadi lebih efektif dan efisien. Untuk itu, kami bertekad untuk terus mengembangkan layanan-layanan lainnya serta berkolaborasi dengan berbagai pihak guna mencapai tujuan ini.

Pembagi ilmu adalah pekerjaan yang mulia dan menghasilkan

Dengan adanya Dididik, pembagi ilmu seperti guru akan menjadi lapangan pekerjaan yang digemari karena kami dapat memberikan tambahan penghasilan bagi guru di Indonesia. Dididik percaya, dengan meningkatnya kualitas guru, maka mutu pendidikan di Indonesia juga akan menjadi lebih baik.